Puasa merupakan satu dari beberapa rukun Islam yang sifatnya wajib untuk dilakukan oleh seluruh umat Islam yang telah akil baligh. Saat berpuasa bukan sekedar mengajarkan diri dalam menahan rasa haus serta lapar namun lebih daripada itu, dimana puasa juga melatih dalam hal menahan hawa nafsu, dimana seseorang bisa mengontrol hawa nafsu dari dalam diri mereka sendiri.
Sebagai orang dewasa sungguh banyak sekali pelajaran yang dapat dipetik dari melakukan puasa. Demikian pula dengan kondisi sekarang ini yang mengajarkan kita agar bersikap menerima dengan apa adanya dan tak harus ngotot untuk bisa mencapai suatu tujuan tertentu. Hal ini bukan berarti bersikap pasrah terhadap apa yang dilakukan namun tetap bekerja secara optimal yang didasari oleh keinginan agar lebih maju tapi tetap realistis.
Hawa nafsu adalah tipu daya dari setan. Anda harus terus bekerja keras serta berusaha untuk bisa mendapatkan hasil terbaik. Maka dari itu kita wajib berpuasa sebab puasa mengajarkan Anda untuk bisa melawan hawa nafsu. Maka dari itu rajinlah puasa sebab dengan berpuasa Anda akan diajarkan banyak sekali nilai-nilai kehidupan yang diperlukan sebagai seorang umat muslim yang taat.
Berpuasa bukan hanya dilakukan saat bulan ramadhan saja, namun juga ada yang namanya berpuasa yang sifatnya sunah yakni puasa senin kamis serta puasa nabi Daud yakni berpuasa satu hari dan satu harinya lagi tidak, alias dilakukan selang seling.
Cara Mengendalikan Hawa Nafsu
Hawa nafsu merupakan kekuatan emosional atau perasaan yang besar pada diri manusia yang berhubungan secara langsung terhadap fantasi atau pemikiran seseorang. Hawa nafsu adalah kekuatan psikologis yang menciptakan sebuah keinginan dan hasrat terhadap objek tertentu situasi agar bisa memenuhi emosi tersebut.
Terdiri dari dua kata hawa dan nafsu, di dalam bahasa Melayu sendiri nafsu ini bermakna keinginan, dorongan hati atau kecenderungan yang kuat. Bila kita tambahkan dengan kata hawa, umumnya dihubungkan dengan sebuah dorongan hati yang besar demi merealisasikan sebuah perkara yang bersifat negatif.
Menuruti hawa nafsu bisa membawa manusia ke jurang kerusakan. Akibat dari pemuasan hasrat jauh lebih besar daripada kenikmatan yang diperoleh darinya.
Sebuah dorongan hawa nafsu yang tak bisa dikontrol juga bisa merusak hal yang berkaitan dengan potensi diri Anda. Sebetulnya setiap manusia tercipta dengan berbagai macam potensi yang sangat luar biasa, namun hadirnya hawa nafsu bisa menghambat munculnya potensi tersebut ke permukaan. Dengan begitu, seseorang akan terbelenggu dan kehilangan jati dirinya sebagai seorang umat Islam yang taat.
Berikut ini terdapat 5 cara yang bisa dilakukan untuk mengontrol nafsu syahwat yang ada dalam diri. Penjelasan lengkapnya sebagai berikut.
1. Quwatul Iman
Sebenarnya iman terhadap Allah adalah benteng terkokoh untuk bisa melawan semua hal yang berkaitan dengan kemaksiatan dan yang hukumnya haram. Maka dari itu, sebagai seorang umat Islam yang taat, pertebal keimanan Anda agar terhindar dari berbagai macam godaan yang bisa menyesatkan atau membawa Anda ke perbuatan yang keji. Karena Allah akan melaknat manusia yang memiliki perilaku menyimpang dari ajaran Islam yang sesungguhnya.
2. Puasa
Saat begitu banyak macam godaan yang datang dari setan dan bisa menjerumuskan Anda ke dalam jurang kemaksiatan. Sekuat mungkin Anda harus dapat mengatasi dan melawannya. Nah, berpuasa merupakan salah satu cara untuk melawan godaan setan tersebut. Itulah mengapa, nilai-nilai yang diajarkan dari berpuasa sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia dna bisa menjadi juru selamat kita baik didunia dan diakhirat.
3. Menjauh dari Dosa Kecil
Tidak sedikit umat Islam yang malah menyepelekan hal tersebut, dimana mereka hanya berusaha menghindari berbagai macam dosa besar dalam kehidupannya, padahal bila ditelaah lebih dalam, dosa kecil pun bisa berpotensi atau merupakan cikal bakal terjadinya dosa besar jika seseorang melakukannya secara terus-terusan. Maka dari itu, jangan pernah menyepelekan dosa kecil, Anda harus bisa menjauhkannya atau menghindari berbagai macam dosa kecil.
4. Memikirkan Kenikmatan Surga
Mempunyai impian sebagai salah satu manusia yang bisa menghuni surga, banyak membuat orang menjadi jauh lebih semangat untuk melakukan banyak amal kebaikan selama mereka hidup di dunia.
5. Doa
Memanjatkan do’a dari dulu hingga saat ini masih menjadi senjata terbaik bagi seorang muslim, karena dengan memanjatkan doa seorang umat muslim akan menjadi sangat dekat dengan sang penciptanya yaitu Allah SWT.
Oleh sebab itu dengan mensucikan diri dari dalam atau mengontrol hawa nafsu merupakan keharusan yang perlu dilakukan oleh siapa pun yang menginginkan sebuah keseimbangan serta kebahagiaan di dalam hidup sebab hanya berjalan di jalan yang benarlah manusia bisa mencapai semua hal tersebut.